Tari Janger Anak-anak Sanggar Lokananta Banjar Mukti di PKB XLV

 Tari Janger Anak-anak Sanggar Lokananta Banjar Mukti di PKB XLV

Tari Janger Anak-anak Sanggar Lokananta Banjar Mukti di PKB XLV./Foto: dok.balihbalihan

Tari ini bukan karakter mereka, tetapi anak-anak setingkat SD ini mampu menyajikan seni tari yang ekspresif. Tekniknya lumayan, seperti penari dewasa yang berpengalaman. Menariknya, mereka, tak hanya piawai menari, tetapi juga lihai dalam “magending” (menyanyilan lagu tradisional).

Mereka tampak cekatan mengatur kompoisisi, “pedum karang”. Senyumnya yang manis mewarnai mimik, yakni perubahan raut muka yang sangat memikat. Mereka tampak jegeg-jegeg dan bagus-bagus.

Itulah kelincahan anak-anak dari Sanggar Lokananta, Banjar Mukti, Desa Singapadu, Kecamatan Sukawati, duta Kabupaten Gianyar saat tampil membawakan Tari Janger di Wantilan Taman Budaya (Art Centre) Bali, Minggu 2 Juli 2023.

Dalam ajang Pesta Kesenian Bali (PKB) XLV itu, mereka tampil sangat serius, teratur, dan desiplin pada pakem Tari Janger. Setiap tembang yang dinyanyikan, saling bersahut-sahutan dan mengikuti irama. Bahkan, mereka tampil dengan penuh penjiwaan.

Tari Janger ini ditarikan oleh 32 penari, yang terdiri dari 16 penari pria (kecak) dan 16 penari wanita (janger). Mereka berusia 7-12 tahun, tampil percaya diri dihadapan ratusan pasang mata yang memenuhi tempat pementasan itu.

Gamelan Semarapagulingan nan merdu yang mampu memeri aksen pada gerak indah penuh makna. Para penari pria yang duduk bersila, penari perempuan duduk bersimpuh dengan gerakan berpindah menjadi salah satu ciri khas yang dapat membuat penonton dipenuhi rasa gembira.

Baca Juga:  Kesadaran Mencintai Alam dalam “Mahasegara Pertiwi”

Walaupun demikian, penampilan anak-anak ini tetap ada yang kurang. Janger yang merupakan tarian muda-mudi atau sering disebut dengan tari pergaulan, kini dibawakan oleh anak-anak terkesan kurang lugas. Terutama saat adegan berhadap-hadapan, dan saling bertemu pandang tersa kurang menggigit.

Demikian pula, saat janger menunjukan adegan tersipu malu ketika dirayu kecak, nyaris tanpa jiwa. Maklum, anak-anak yang belum mengalami masa cinta (berpacaran), layaknya muda-mudi.

Memang, pelatih yang juga Ketua Sanggar Lokananta I Wayan Sutirtha, SSn, MSn, menyiasati semua itu dengan mengubah lagu-lagu cinta dengan gending anak-unak yang bermakna pertemanan ataupun persahabatan.

Tari Janger Anak-anak Sanggar Lokananta Banjar Mukti di PKB XLV./Foto: dok.balihbalihan

Meskipun Tari Janger diperuntukkan sebagai tarian muda-mudi atau remaja, anak-anak diperkenalkan dengan pakem Janger sejak awal. “Kami melakukan sedikit perubahan pada syair lagu Janger, agar sesuai dengan karakter penari anak-anak,” kata Sutirta menjelaskan.

Lagunya sudah dikemas menjadi lagu anak-anak. Walaupun masih memakai lagu-lagu yang ada, namun ada kata-kata yang diganti. Misalnya muda-mudi menjadi anak-anak, mademenan menjadi matimpal, sehingga masih berada dalam dunia anak-anak.

Baca Juga:  Ni Komang Sri Utari; Chef Wanita Unggul kini Banyak yang Muncul

Sementara dari sisi gerak, Tari Janger lebih bersifat simbolik, sehingga masih sesuai jika dibawakan oleh anak-anak. “Sanggar kami fokus pada regenerasi penari Bali, termasuk Tari Janger,” ungkapnya.

Regenerasi penari Janger menjadi semakin penting, terutama karena di Banjar Mukti dikenal pula dengan tarian jangernya secara turun temurun. Anak-anak yang telah dikenalkan dengan Tari Janger nantinya siap menggantikan para seniornya.

“Jadi paling tidak nanti di banjar membangun Janger lagi yang baru anak-anak sudah siap mengikuti,” sebutnya.

Dalam pentas di ajang PKB ini, pihaknya telah melakukan persiapan sejak bulan Maret 2023. Termasuk dalam menyiapkan tabuh kreasi baru yang diberi judul Harnawa Ganantri gubahan penata tabuh Gede Febi Widi Cahyadi.

Sanggar Lokananta sendiri saat ini membina sekitar 250 seniman anak-anak. “Sanggar Lokananta berdiri pada tahun 2001, dan telah beberapa kali berkesempatan tampil di ajang PKB,” pungkas akademisi Program Studi Tari Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar itu. [B/puspa]

 

Balih

Balihbalihan merupakan website yang membahas seputar informasi seni budaya di Bali

Related post