Fashion Show Diversity of Indonesia#7 Suguhkan 105 Karya dari 35 Desainer Muda

 Fashion Show Diversity of Indonesia#7 Suguhkan 105 Karya dari 35 Desainer Muda

Karya mahasiswa Prodi Desain Mode ISI Denpasar dalam Fashion Show Diversity of Indonesia#7/Foto: ist.

Fashion Show hasil diseminasi karya Tugas Akhir Mahasiswa Program Studi (Prodi) Desain Mode Institut Seni Indonesia (ISI) sungguh memikat. Berbagai karya desain dari mahasiswa pada semester ganjil tahun ajaran 2023/2024 digelar di Gedung Cita Kelangen, Sabtu 20 Januari 2024.

Sebanyak 105 karya yang merupakan ciptaan dari 35 orang mahasiswa peserta Tugas Akhir tampil dalam acara bertajuk “Fashion Show Diversity of Indonesia#7” itu. Busana yang diperakan tersebut mencakup kategori busana Ready To Wear, Ready To Wear Deluxe, dan Semi Couture.

Semua itu diciptakan oleh mahasiswa peserta tugas akhir dengan konsep dan ide pemantik yang berasal dari kebudayaan Indonesia, yakni kehidupan Sociocultur, Arsitektur, Karya Seni Patung, maupun Karya Seni Lukis karya maestro Nusantara.

Penampilan sebanyak 35 karya itu, dibagi menjadi tiga slot yang sangat dinanti-nantikan oleh para pecinta fashion. Fashion Show yang merupakan gaya hidup yang diperagakan para model ini mampu menarik pengunjung hingga memenuhi gedung megah dan elegan di kampus seni itu.

Rektor ISI Denpasar, Prof. Dr. I Wayan Adnyana memberi apresiasi kepada DUDI/Foto: ist.

Acara fashion show ini dibuka secara resmi oleh Rektor ISI Denpasar, Prof. Dr. I Wayan Adnyana, S.Sn., M.Sn beserta jajarannya yang turut memeriahkan acara dari awal hingga akhir. Penonton yang didominasi anak-anak muda itu memberi semangat pada setiap model yang memperagakan karya busana itu.

Sejumlah 670 tamu undangan berasal dari kalangan akademisi, mitra Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) ISI Denpasar, organisasi Mode di tingkat regional maupun nasional tak mau melewatkan moment bersejarah itu.

Termasuk pula, para orang tua mahasiswa, dan masyarakat umum yang memilki antusias tinggi terhadap fashion yang memang kreatif dan menarik ini. “Ini ujian akhir, tetapi menjadi event yang sangat menarik,” kata Dina, salah satu pengunjung fashion sho tersebut.

Baca Juga:  Para Jawara Bertemu di Taman Ayun Barong Festival Regeneration and Superstar

Penciptaan karya busana ini, melalui proses bimbingan dari mitra DUDI bersama dua orang dosen pembimbing baik dari Prodi Desain Mode maupun luar program studi yang masih memiliki keterkaitan dengan Desain Mode.

Pembimbingan dilakukan secara intensive selama satu semester untuk terciptanya karya yang memiliki signature atau identitas atau keunikan tersendiri dari penciptanya dan tetap mengusung ide pemantik dari kekayaan kebudayaan Nusantara.

Pagelaran diseminasi karya tugas akhir mahasiswa dalam Diversity of Indonesia sudah memasuki penyelenggaraan yang ke 7. Kegiatan ini dilaksanakan setiap tahunnya mulai dari tahun 2016, dan sempat terhenti dua tahun saat pandemik Covid-19 di tahun 2020 dan 2021.

Acara ini diharapkan dapat berlangsung setiap tahunnya sebagai ajang diseminasi hasil karya mahasiswa dan juga sebagai ajang promosi mengenai program Studi Desain Mode yang telah meraih akreditasi A di tingkat nasional, dan saat ini sedang diajukan untuk mendapatkan akreditasi di tingkat Internasional.

Penyelenggaraan Fashion Show Diversity of Indonesia#7 juga didukung oleh beberapa sponsor serta pengisi acara yang berasal dari alumni serta mahasiswa ISI Denpasar dari luar prodi.

Satu hal yang menarik, kegiatan ini digawangi oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Mode yang terdiri dari mahasiswa Angkatan baru hingga Angkatan akhir yang saling bahu membahu untuk mensukseskan acara ini. [B/*]

Balih

Balihbalihan merupakan website yang membahas seputar informasi pariwisata dan seni budaya di Bali

Related post