“Fashion” Kreatifitas Anak Muda dalam D’Youth Carnaval Competition

 “Fashion” Kreatifitas Anak Muda dalam D’Youth Carnaval Competition

Penampilan peserta D’Youth Carnaval Competition serangkaian D’Youth Fest 2.0

Kreativitas anak muda dalam ajang D’Youth Carnaval Competition patut diajungi jempol. Karya-karya mereka memang unik dan benar-benar menggambarkan kreativitas seni tinggi. Mereka tak hanya menyajikan sebuah karya baru yang rumit dan indah, tetapi juga mengandung makna yang dalam. Karena itu, D’Youth Carnaval Competition memberi warna berbeda hajatan D’Youth Fest 2.0 Denpasar di Dharma Negara Alaya Art and Creative Hub, Sabtu 29 Oktober 2022. “Saya sangat senang bisa turut serta dalam acara ini,” kata salah satu peserta I Gusti Ayu Desi Cahyani.

Desi Cahyani yang tampil dari Sanggar Tari Kebo Iwa Denpasar benar-benar memanfaatkan ruang kreativistas yang diberikan Pemkot Denpasar. Karena itu, ia menyajikan fashion yang didukung dengan kreativitas anak muda yang memang memiliki bakat dibidang iru. “Saya dan tim mempersiapkan diri sudah jauh-jauh hari. Karena kostum karnaval kan memang perlu waktu khusus, mulai dari gagasan ide, hingga eksekusi dan hari ini beruntung bisa tampil maksimal,” ungkapnya serius.

D’Youth Carnaval Competition
Penampilan peserta D’Youth Carnaval Competition serangkaian D’Youth Fest 2.0

D’Youth Fest 2.0 menjadi salah satu acara yang dinanti anak-anak muda kreatif. Utamanya D’Youth Carnaval Competition merupakan ruang kreasi bagi para generasi muda Denpasar pada khususnya dan Bali pada umumnya. Dengan tema “Tri Bhuwana Hita” yang dimaknai harmonis dan damainya ketiga dunia (Bhur, Bvah, Svah). Peserta jumlahnya 15 yang datang dari beragam komunitas, perwakilan Sekaa Teruna Teruni, hingga sanggar. “Melalui tema ini, tentunya setiap peserta akan diberikan kebebasan yang cukup luas dalam hal penentuan ide karya yang akan diwujudkan,” kata Ketua Panitia, Kadek Wahyudita, S.Sn. M.Sn.

Kegiatan ini diselenggarakan untuk memberikan ruang berkreativitas anak muda khususnya untuk menampilkan berbagai karya kostum hasil ciptaan dan capaian terkini yang memiliki nilai-nilai estetik, etik, stylistik, serta otentik. “Hasil karyanya luar biasa, sarat akan makna dan filosofi. Ini menjadi salah satu kesempatan anak-anak muda yang memiliki passion di sini untuk terus mengembangkan diri,” ungkap Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar, M.A Dezire Mulyani didampingi Kabid Pengembangan Sumber Daya Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, I Wayan Hendaryana. [B/*]

Related post