Pameran Rupa Bali di ARTOTEL Sanur Memikat Masyarakat dan Wisatawan

Sisa-sisa tekstil, kalau dibiarkan begitu saja, akan terlihat sembrawut bahkan kotor. Tetapi, kalau tekstil yang tak terpakai itu diolah dmenjadi karya seni, wow indah sekali. Apalagi, diolah dengan imajinasi tinggi, maka jenis karya seni yang terlahir akan sangat beragam.

Gak percaya? Lihat saja karya seni yang menggunakan bahan tekstil itu dipajang di ARTSPACE, ARTOTEL Sanur – Bali. Sebanyak 14 karya seni yang dipamerkan itu sungguh memikat para pengunjung, baik warga local ataupun wisatawan asing. Buktinya, ketika pameran bertajuk “Feeling Good” dibuka Jumat, 14 April 2023 pengunjung langsung mendekat memenuhi Artspace tersebut.

Karya seni itu disajikan oleh perupa Bali yang tergabung dalam “Rupa Bali”. Mereka terdiri dari 9 orang seniman lokal asal Pulau Dewata yang dikoordinir Savitri, yaitu Rosemarie Sutanto, Sakde Oka, Siji, Unclejoy, Gusade, Ni Wayan Penawati, Pradnya Paramita, Vita Wulansari dan Arde Wiyasa.

Savitri sastrawan ini mengatakan, tema pameran “Feeling Good” diambil dari lagu yang pertama kali dinyanyikan oleh Anthony Newly dan Leslie Bricusse yang kemudian banyak di aransemen ulang oleh musisi dan penyanyi, seperti Michael Buble, MUSE, Avicii dan Nina Simone.

Khusus untuk Feeling Good Art Exhibition ini menceritakan banyak hal, sesuai yang ditangkap dalam lirik lagu Feeling Good, kemudian dituangkan dalam bentuk-bentuk tertentu seperti abstrak dengan keragaman metode seni tekstil.

Bagi Rupa Bali, pameran ini merupakan kali pertama dengan mengangkat karya seni dengan bahan dari tekstil. Para seniman mengungkapkan atau meluapkan perasaannya melalui tekstil yang tak terpakai, sehingga karya lukisannya berbeda dari lukisan biasanya.

Mereka memakai teknik bermacam-macam seperti bordir, sulam dan lainnya. sebut saja Rosemarie Sutanto membuat karya seperti baju yang sudah menghitung sesuai dengan ukuran badannya, sehingga tidak tersisa. Sementara Vita Wulansari membuat karya seni yang jika dilihat dari sisi kanan berbentuk barong sai, dan dilihat dari sisi kitri akan tampak barong Bali.

Intinya, penggambaran tentang manusia, refleksi keseharian, jenaka dan kelembutan yang ada di sekitar yang diambil dari lagu tersebut, dituangkan oleh para seniman asal Bali dengan gaya mereka masing-masing.

General Manager ARTOTEL Sanur – Bali, Agus Ade Surya Wirawan mengatakan, pihaknya akan terus mendukung para seniman lokal tanah air dengan memberikan fasilitas pameran seni di ARTSPACE, ARTOTEL Sanur – Bali. “Fasilitas ini setiap dua sampai tiga bulan sekali,” ucapnya.

“Kami merasa sangat terhormat dan bangga untuk dapat bekerja sama dengan Rupa Bali dengan mengadakan acara seni yang bisa dinikmati oleh semua kalangan pencita seni kontemporer Indonesia di Bali dan khususnya tamu ARTOTEL Sanur – Bali,” akunya polos.

Pameran seni “Feeling Good” ini berlangsung dari tanggal 14 April hingga 14 Juni 2023. [B/*]

Balih

Balihbalihan merupakan website yang membahas seputar informasi pariwisata dan seni budaya di Bali