Air Terjun Kroya Buleleng. Bisa Mandi, Bermain Prosotan dan Terjun Bebas
Sejuk dan sangat indah. Alamnya ditumbuhi tanaman tropis hijau dan subur. Air yang jatuh dari tebing terdengar seperti musik hidup yang terkadang ditingkahi suara burung dan binatang lokal lainnya. Mandi atau pun sekedar bermain air, akan terasa nyaman dan pasti ketagihan dibuatnya. Lingkungan sekitarnya bersih, airnya bening dan tak henti-hentinya suara alam menghibur disaat ada disana. Penasaran? Ayo, berwisata ke Air Terjun Kroya, Buleleng.
Air terjun ini memiliki ketinggian hanya 12 meter, dan cukup spesial. Aliran airnya yang begitu deras serta dengan ketinggian yang cukup, sehingga dapat dijadikan untuk bermain perosotan. Jangan takut tergores bebatuan, karena pasti aman. Sebab, bebatuan yang teraliri air tersebut cukup mulus layaknya perosotan buatan di tempat-tempat permainan air yang elit. Masalah nyali, pengunjung yang berwisata ke Air Terjun Kroya ini selalu tertarik untuk mengetes adrenalin mereka dengan bermain perosotan di alam bebas itu.
Maka jangan heran, turis asing sering memanfaatkan Air Terjun Kroya ini sebagai tempat untuk terjun bebas dari atas tebing. Keseruan dan ketegangan tidak kalah dengan tempat wisata lain. Terjun bebas, akan benar-benar menguji adrenalin para wisatawan. Ketinggian tempat jumping ini sekitar 5 meter saja, sehingga para wisatawan senang dan memilih tempat ini untuk menguji nyali. Ini juga sangat didukung dengan view yang indah dan segar banget.
Jika suka dengan tantangan yang lain, kawasan Desa Sambangan ini juga menawarkan tempat trekking yang membuat asyik. Seelah berjalan-jelan melewati tegalan dan persawahan, maka peserta bisa bercengkrama di kawasan Air Terjun Kroya ini. Tempat ini semakin diminati wisatawan atau masyarakat karena alamnya yang asri dan bersih. Apalagi, dilengkapi dengan penyedia layanan wisata trekking yang sengaja mengkemas Desa Sambangan sebagai tujuan petualangan.
Air Terjun Kroya ini memang sebagai sebuah tempat rekreasi alam yang aman dan nyaman untuk berwisata. walau demikian, sebaiknya datang dan berkunjunglah di musim kemarau, sebab pada saat musim hujan air cenderung keruh dan tidak bisa dinikmati kesegarannya. Air terjun Kroya menyuguhkan keindahan alam yang menarik, dan pasti berbeda. Airnya jernih dan deras yang meluncur dari atas tebing, sehingga sangat terasa jika berada di bawahnya. Maka itu, setelah mandi dan bermain di air terjun itu, pikiran menjadi lebih fresh.
Nah, bagi yang suka jalan-jalan di tempat wisata alam, bisa memilih Air Terjun Kroya ini. Daya Tarik Wisata (DTW) terletak di Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng. Kalau dari Kota Denpasar, lokasinya memang lumayan jauh, yakni sekitar 80 Km, tetapi rasa jenuh dan capek dalam perjalanan itu akan hilang setelah dapat menikmati dan bermain di alam desa yang sangat asri itu. Sedangkan dari Kota Singaraja, jaraknya sekitar 8 Km. Kalau dari Kota Denpasar bisa melewati jalan menuju Bedugul, lalu melintasi puncak Wanagiri dan Air Terjun Gitgit. Setelah memasuki suasana alam pedesaan maka, sampai di Daya Tarik Wisata (DTW) yang dikelola warga desa setempat itu. [B/*]
Balihbalihan merupakan website yang membahas seputar informasi pariwisata dan seni budaya di Bali