Wayang Wong Jelantik Delod Pasar Intaran Sanur Angkat Kisah Setubande
Wayang Wong Griya Jelantik Delod Pasar Sanur bakal tampil dalam ajang Pesta Kesenian Bali (PKB) XLIV tahun 2022. Sebagai duta seni Kota Denpasar, kesenian wayang wong yang tergolong klasik dan langka itu membawakan cerita Setubanda. Sebelum melenggang ke ajang PKB, wayang wong yang didukung para seniman muda ini menampilkan kesiapannya dihadapan tim pembina Dinas Kebudayaan Kota Denpasar yang dilaksanakan di Balai Banjar Pekandelan Sanur, Rabu 11 Mei 2022.
Wayang wong itu disajikan secara apik dan menarik. Walau belum disertai rias wajah dan didukung busana pentas untuk penguatan karakter, namun para penari mampu menunjukan kisah lewat gerak tari dan ekspresi yang kuat. Mereka tergolong penari muda yang merupakan regenerasi, tetapi mereka mampu membawakan dengan baik. Para pemain tak hanya menari indah, namun juga menampilkan karakter kuat pada setiap tokoh yang diperankan. Mereka betul-betul menjiwai setiap peran.
Wayang Wong Griya Jelantik Delod Pasar Sanur sudah menjadi warisan sejarah dengan ciri khas dan warna dari tapel Wayang Wong ini belum pernah diganti. Hingga berkesempatan tampil di ajang PKB tahun ini, mendorong generasi muda untuk memberikan warna dalam pelestarian kesenian klasik yang akan ditampilkan. “Penabuh hingga penari dalam pementasan wayang wong ini, kami perkuat dengan memberikan dorongan kepada generasi muda. Langkah ini tidak terlepas dari program Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar dalam pelestarian kesenian klasik,” ujar pembina, I Made Dana.
Penampilan para seniman Wayang Wong ini secara keseluruhan memang sangat manis. Generasi muda ini, telah mampu menampilkan garapan sesuai dengan sinopsis yang disampaikan dalam kisah Setubanda. Walau demikian, para penari tetap diingatkan untuk terus menguatkan setiap karkater dan penjiwaan Wayang Wong yang diperankan. “Kami apresiasi kepada Pemkot Denpasar dan juga Griya Delod Pasar Sanur yang telah memberikan perhatian kepada kesenian Wayang Wong sebagai salah satu kesenian yang klasik dan langka saat ini,” ujar tim pembina, Nyoman Suarsa.
Sementara Sekretaris Daerah (Sekda) Alit Wiradana merasa bangga dengan para pendukungnya yang lihai dalam menari, sehingga memberikan apresiasi. Persiapan dan semangat para seniman Wayang Wong Gria Delod Pasar Sanur itu tampak serius yang dapat dilihat dari sajian garapannya. Demikian pula para pembina yang telah memberikan pendampingan. “Persiapan yang telah dilaksanakan, telah memberikan gambaran kepada para pembina tentang penampilan nanti pada ajang PKB,” ujar Sekda Alit Wiradana yang hadior dalam pembinaan itu.
Walau demikian, Sekda Alit Wiradana tetap mengingatkan agar beberapa catatan yang datang dari pembinaan ini dapat ditindaklanjuti dengan baik, serta dapat memberikan penegasan dan penjiwaan dalam penampilan pementasan nanti. Kepada para seniman Wayang Wong juga diingatkan untuk selalu menjaga kesehatan, kekompakan dan semangat dalam mempersiapkan penampilan di ajang PKB tahun ini. [B/*]
Balihbalihan merupakan website yang membahas seputar informasi pariwisata dan seni budaya di Bali
