Naga Eight Restoran Cina Ikonik di Bali Luncurkan Ruang Acara Strategis di Sanur

Masih ingat dengan Naga Eight? Restoran Cina berdesain modern terletak di pusat kawasan ikonik Sanur ini, kini memiliki ruang acara istimewa yang sangat baik untuk menggelar acara penting. Venue ini memang dirancang untuk memenuhi berbagai kebutuhan acara baru.

Event Space baru ini menawarkan pengalaman yang mengesankan bagi para tamu dengan desain modern dan elegan, serta fasilitas yang mendukung. Karenanya, Naga Eight yang mulai beroparasi pada tanggal 8 Desember 2021 itu, kini menjadi tempat sangat menawan dan cantik.

Restoran Cina modern ini menempati area seluas 500 meter persegi yang terletak di antara empat hektar taman hijau di jantung kawasan ikonik Sanur. Naga Eight dibangun di atas bangunan yang telah berdiri dengan indah, menampilkan dinding karang laut yang khas dan unik.

Restoran dalam ruangan ini terbagi menjadi tiga bagian, termasuk dua gazebo yang dapat disewa. Luas halamannya dapat menampung lebih dari 200 orang untuk resepsi cocktail ataupun acara duduk.

“Ruang acara Naga cocok untuk menyelenggarakan berbagai acara, mulai dari pesta pertunangan, resepsi pernikahan, ulang tahun pernikahan, perayaan ulang tahun, makan malam perusahaan, hingga reuni,” kata salah satu pendiri, Prami Pratiwi, Selasa 18 Juni 2024.

Selama menikmati meni, hati akan terasan senang karena suasana acara di siang hari menawarkan pemandangan yang memukau dengan sinar matahari alami menerangi restoran. Berbeda suasana pada malam hari, yang memberikan nuansa elegan.

Ratusan lampu berkelap-kelip menerangi pepohonan. Akses ke lokasi acara, juga sangat nyaman yang dapat diakses melalui jalan masuk yang berdekatan dengan area parkir yang luas, dan dapat menampung hingga sembilan puluh mobil dan lima puluh motor.

Naga Eight menawarkan salah satu tempat paling strategis di pulau ini. Menggabungkan teknik klasik dan modern, tim koki terampil Naga memilih bahan-bahan terbaik dari pulau ini untuk menyajikan masakan Cina yang lezat.

Menu itu, diantaranya bebek panggang, perut babi yang renyah, hidangan barbeque seperti ayam Gong Bao, mapo tofu, dan lainnya. Untuk menghidangkan set menu pribadi ataupun prasmanan yang mewah, tim kuliner siap memenuhi semua kebutuhan makan dan kebutuhan diet para tamu.

Sementara untuk acara yang memerlukan sentuhan estetika tambahan, Naga Eight menyediakan daftar vendor yang sangat selektif untuk dekorasi, atau tamu juga dapat memilih untuk menyewa vendor dekorasi pilihan mereka sendiri.

“Kami memiliki lokasi dan ruang yang menarik perhatian. Kami, dengan senang hati membuka pintu untuk menjadi tuan rumah Naga Events dan mewujudkan impian yang telah lama kami simpan untuk membantu menciptakan acara yang tak terlupakan di Naga Eight,” ujar Prami.

Dedikasi restauran ini terletak pada kreativitas, pilihan katering, ruang yang memikat, arsitektur yang indah, taman yang cantik, dan lokasi yang strategis. “Kami benar-benar merasa Naga Eight adalah tempat yang sempurna untuk hampir setiap acara special,” yakinnya.

Naga Eight menggabungkan kepercayaan Bali dan Cina, yang memiliki makna mendalam. Terinspirasi dari keyakinan penduduk lokal Sanur, bahwa lokasi Naga Eight dan sekitarnya diperintah oleh Naga Mitos yang spiritual.

“Sementara angka delapan telah lama dianggap sebagai angka paling beruntung dalam budaya Cina yang melambangkan kekayaan dan kemakmuran. Struktur asli bangunan ini, telah dibangun pada akhir tahun 1970-an, yang dulunya restoran Cina bernama Telaga Naga,“ paparnya.

Telaga Naga dioperasikan oleh Bali Hyatt, namun pada tahun 2013 telaga naga ditutup. Delapan tahun kemudian, PT. Naga Batu Jimbar, sebuah perusahaan yang ahli dalam mengelola makanan dan minuman serta ritel, mendirikan Naga Eight.

Naga Eight dibuka setiap hari dari pukul 11:00 Wita hingga 22:00 Wita, Naga Eight menyajikan hidangan lezat berupa barbekyu Cina dan hidangan wok favorit menggunakan bahan-bahan terbaik dan produk yang disajikan oleh Pulau Bali. [B/*/darma]

Balih

Balihbalihan merupakan website yang membahas seputar informasi pariwisata dan seni budaya di Bali