Pencahayaan Natal di Seres Springs Resort & Spa Singakerta Ubud Berbalut Seni

Anak-anak ini tampak ceria. Mereka memainkan Angklung Bambu, alat musik tradisional Indonesia yang terbuat dari tabung-tabung bambu. Ketika digoyangkan secara bergantian suaranya sungguh indah. Apalagi dipadu dengan vocal yang tegas dan jelas, wow, mempesona.

Itulah kemerihan perayaan pencahayaan Natal di Seres Springs Resort & Spa Singakerta Ubud, Bali, Kamis 12 Desember 2024. Sebelum acara itu dimulai, seluruh ruangan gelap tanpa sinar. General Manager, Nyoman Prabawa lalu memukul gong. Lampu-lampu pun menyala terang.

Warna-warni cahaya kemudian menerangi setiap sudut resor yang kaya dengan tanaman tropis itu. Gerbang pintu masuk, penuh cahaya, seperti sinar mutiara yang indah. Di setiap taman, pohon, hingga ke seluruh bagian property memancarkan cahaya indah penuh kedamaian.

Semua dekorasi dan perlengkapan pencahayaan itu adalah ramah lingkungan dan hemat energy yang sesuai dengan komitmen Seres Springs Resort & Spa Singakerta Ubud terhadap keberlanjutan dan ramah lingkungan.

Anak-anak dari Yayasan Permata Hati itu pun kembali melantunkan lagu-lagu Kristiani. Dalam suasana kegembiraan itu, tiba-tiba seseorang yang berperan sebagai Santa Claus muncul. Ia membawa sebuah tas, yang selalu ramah menyapa setiap tamu yang hadir.

Santa Claus itu kemudian membagikan bungkusan kecil kepada semua tamu. Ia terus berjalan menghampiri tamu, terkadang pula berfoto manja bersama tamu. Anak-anak itu pun terus menaimkan angklung membawakan lagu Jingle Bell, Santa Claus is Coming to Town, Feliz Navidad, We Wish You A Merry Christmas dan lainnya.

Perayaan pencahayaan Natal ini sebagai bagian dari komitmen Seres Springs Resort & Spa Singakerta Ubud untuk menciptakan pengalaman tak terlupakan bagi para tamu. “Kami meluncurkan pertunjukan pencahayaan unik yang menerangi setiap sudut Resor kami,” ujar Nyoman Prabawa.

Acara ini untuk menambah sentuhan keajaiban pada musim liburan, serta berfungsi sebagai salah satu simbolis yang mencerminkan nilai dan misi Resor ini. “Momen ini sangat penting untuk sepanjang tahun ini. Hal ini juga selaras dengan etos Resor kami,” jelasnya.

Melalui perayaan ini, pihaknya ingin mempromosikan lound and bar. Di tempat ini, disajikan performance live musik jazz setiap Jumat, Sabtu dan Minggu. Lalu, bekerja sama dengan vendor untuk menyulap kafe menjadi wine seller.

“Menikmati jazz sambil nge-wine akan memberikan pengalaman berbeda saat berwisata di Pulau Dewata. Kami memang selalu kreatif untuk memberikan pengalaman tak terlupakan bagi setiap tamu,” tutup Nyoman Prabawa. [B/puspa]

Balih

Balihbalihan merupakan website yang membahas seputar informasi pariwisata dan seni budaya di Bali