MyLombok Street Food Festival Dimeriahkan Makanan Tradisional Khas Lombok Hingga Produk Ramah Lingkungan

 MyLombok Street Food Festival Dimeriahkan Makanan Tradisional Khas Lombok Hingga Produk Ramah Lingkungan

MyLombok Street Food Festival 2024/Foto: ist

Makanan tradisional khas Lombok, hidangan modern dengan sentuhan lokal, minuman segar dan kekinian mewarnai MyLombok Street Food Festival, Rabu 25 Desmber 2024. Diantara itu, produk ramah lingkungan menjadi pusat perhatian para pengunjung.

Pengunjung juga beramai-ramai mengunjungi stand kategori khusus untuk jajanan kaki lima yang menghadirkan cita rasa khas Nusantara. Di sini, pengunjung dapat menemukan hidangan favoritnya, mulai dari ayam taliwang hingga aneka minuman segar pelepas dahaga.

MyLombok Street Food Festival diinisiasi oleh PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau ITDC bekerja sama dengan MyLombok Magazine digelar di Bazaar Mandalika, The Mandalika selama empat hari penuh hingga 28 Desember 2024.

“Kami berharap festival ini dapat memberikan pengalaman tak terlupakan bagi setiap pengunjung sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan pariwisata berkelanjutan,” ucap PGS General Manager The Mandalika, Wahyu M. Nugroho.

Baca Juga:  Satwa di Bali Safari Park Ikut Jadi Peserta Upacara Kemerdekaan RI Ke-77

Dengan menghadirkan perpaduan cita rasa autentik, hiburan meriah, dan kreativitas yang memikat, maka MyLombok Street Food Festival ini bertujuan untuk mempromosikan kuliner lokal, juga menjadi wadah bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Hari pertama festival ini menghadirkan sebanyak 75 pelaku UMKM terbagi dalam beberapa kategori. “Festival ini menjadi bukti nyata dari semangat kolaborasi dan kreativitas yang ingin dihadirkan ITDC bersama MyLombok Magazine,” kata Wahyu M. Nugroho.

MyLombok Street Food Festival 2024/Foto: ist

Salah satu tenant, Ani Bratic, pemilik stand Asepan Daun, menyampaikan antusiasmenya terhadap penyelenggaraan MyLombok Street Food Festival. “Festival ini bukan sekadar ajang kuliner, tetapi juga untuk memperkenalkan produk ramah lingkungan,” ungkapnya.

Ani menilai acara ini sebagai sebuah gebrakan positif, mengingat Bazaar Mandalika membutuhkan lebih banyak acara serupa agar roda perekonomian di sekitar kawasan ini terus bergerak dan pelaku UMKM dapat tumbuh bersama dengan dukungan dari ITDC.

Baca Juga:  Pan Pacific Hotels and Resorts Mantapkan Posisinya di Panggung Kemewahan Global

“Saya berharap acara seperti ini dapat lebih sering diadakan. Dengan begitu, semua pihak dapat bergerak bersama, roda ekonomi terus berputar, dan turis memiliki daya tarik tambahan untuk datang ke The Mandalika,” ucap Ani dengan penuh semangat.

Acara pembukaan diawali dengan pertunjukan Gendang Beleq oleh siswa SDN Lantan yang berhasil menarik perhatian pengunjung dengan suara tabuhan yang khas dan energik. Setelah itu, penampilan tarian tradisional, diikuti penampilan DJ Orient menambah semarak suasana.

Sementara itu, di area anak-anak, terdapat sejumlah aktivitas kreatif seperti workshop melukis dan membuat tembikar. Di sudut lain, seniman jalanan menampilkan aksi fire show yang memukau, membuat suasana malam di Bazaar Mandalika semakin hidup dan berwarna.

Tidak hanya soal hiburan dan kuliner, acara ini juga menekankan pentingnya kesadaran lingkungan. Seluruh tenant diwajibkan menggunakan kemasan ramah lingkungan seperti kantong kertas dan peralatan makan berbahan kayu.

Baca Juga:  Pelatihan Barista di Gianyar, Ciptakan Tenaga Kerja yang Terampil

Selain itu, seluruh transaksi dilakukan secara non-tunai melalui sistem mesin EDC untuk memastikan transparansi dan kenyamanan selama festival berlangsung. “Antusiasme pengunjung pada hari pertama terlihat begitu tinggi,” imbuhnya.

Bahkan, banyak keluarga yang hadir, wisatawan lokal, dan mancanegara juga memadati area festival. Sebagai puncak dari rangkaian kegiatan penutup tahun, pada tanggal 31 Desember 2024 akan digelar Mandiri Festival Mandalika Seru di Kuta Beach Park (KBP).

Acara ini siap menghadirkan pengalaman tak terlupakan bagi setiap pengunjung. “Kami mengajak masyarakat untuk hadir pada tanggal 31 Desember 2024 menikmati berbagai pertunjukan spesial, termasuk penampilan Wika Salim,” ajaknya. [B/*]

Balih

Balihbalihan merupakan website yang membahas seputar informasi pariwisata dan seni budaya di Bali

Related post