Soulshine Bali: Gabungkan Musik, Alam, dan Kehidupan Mindful Secara Harmonis Rayakan Nyepi dengan ‘The Great Slowdown’

 Soulshine Bali: Gabungkan Musik, Alam, dan Kehidupan Mindful Secara Harmonis Rayakan Nyepi dengan ‘The Great Slowdown’

Soulshine Bali/Foto: ist

Pernah tinggal di Soulshine Bali? Soulshine Bali adalah Resor Sound + Wellness yang inovatif dan terletak di jantung Ubud yang tenang dan kaya budaya. Resort ini dikelilingi sawah yang hijau, retret unik ini karena memang berlokasi di jantung Ubud yang tenang.

Soulshine Bali didirikan oleh Michael Franti yang musisi, penyair, dan aktivis serta Sara Agah Franti yang pengusaha, perawat, dan filantropis mengundang semua orang untuk hadir apa adanya, merayakan keindahan, keunikan dan keaslian diri. Resor ini menggabungkan musik, alam, dan kehidupan mindful secara harmonis.

Dengan pengalaman imersif dalam yoga, meditasi, dan musik live, Soulshine Bali menciptakan komunitas inklusif di mana semua orang diterima. Di sini, kekuatan transformatif dari suara menghubungkan orang-orang dari berbagai latar belakang, menjadikan pengalaman pribadi yang indah.

Soulshine percaya, melalui kekuatan koneksi dengan sesama, berada di alam, bermain dengan riang, dan menikmati musik live dengan banyak tawa. Para tamu bisa menemukan transformasi, kembali terinspirasi, bersenang-senang, dan terhubung kembali dengan jiwa unik yang membimbingnya.

Baca Juga:  Bunut Bolong, DTW Unik dan Mistis Kaya Atraksi Wisata

Di Saat Bali merayakan Nyepi, Hari Raya Nyepi yang sacral ini, Soulshine Bali mengundang para tamu untuk menjauh sejenak dari hiruk-pikuk kehidupan dan merasakan The Great Slowdown, sebuah retret khusus yang dirancang untuk pembaruan diri dan relaksasi mendalam.

“Nyepi, momen mendalam di Bali, ketika seluruh pulau menyatu dalam keheningan dan ketenangan. Kami ingin menghadirkan pengalaman yang memungkinkan para tamu merasakan energi damai sepenuhnya, sambil tetap merasa nyaman dan terpenuhi dalam segala aspek,” ujar Michael Franti, Senin 17 Maret 2025.

Pada 28-30 Maret 2025, resor ini memberikan pengalaman 2 malam 3 hari ini menghadirkan keseimbangan sempurna antara ketenangan dan kenyamanan, memungkinkan para tamu menikmati tradisi budaya unik ini di tengah suasana damai Ubud.

Para tamu dapat menikmati tradisi budaya unik ini di tengah suasana damai Ubud. “Di Hari Nyepi ini, kami percaya pada kekuatan melambat, berhenti sejenak, bernapas, dan benar-benar hadir,” papar Michael Franti meyakinkan.

Baca Juga:  GWK Cultural Park Beri Pengalaman Tak Terlupakan dengan Berbagai Fasilitas Digital

Soulshine Bali, oasis memadukan ritme musik dengan esensi mindfulness, menghadirkan retret bernuansa energi, kreativitas, dan ketenangan. Karena itu, Soulshine Bali bukan sekadar resor, tetapi tempat perlindungan di mana musik, koneksi, dan ketenangan jiwa menyatu.

The Great Slowdown dirancang sebagai pelarian yang memulihkan, menggabungkan kenyamanan mewah dengan pengalaman yang memperkaya. Para tamu akan menikmati sarapan harian untuk dua orang, makan malam set menu untuk dua orang di Stay Human Restaurant pada Hari Nyepi.

Termasuk pijat Bali selama 60 menit untuk dua orang di The Spa, camilan minibar gratis pada Hari Nyepi, serta diskon 20% untuk makanan, minuman, dan layanan spa. “Kami merancang dengan penuh perhatian untuk meningkatkan relaksasi,” sebutnya.

Maka itu, retret ini mengundang para tamu untuk kembali terhubung dengan diri sendiri di sebuah tempat perlindungan yang tenang, di mana alam, kenyamanan, dan kesejahteraan berpadu harmonis. Suasana yang tidak mudah didapatkan.

Baca Juga:  Bule Mengenal Bali Lebih Dekat di Asana Artseum

Di masa The Great Slowdown ini, para tamu dapat menikmati pilihan kamar dengan harga yang sangat special. Kamar yang tersedia itu meliputi Garden Room, Soul Room, Sanctuary Room dan Panorama Room. “Seluruh harga sudah termasuk pajak, serta benefit paket untuk dua orang selama dua malam,” imbuhnya.

Saat Nyepi, pulau Bali menyambut keheningan total tanpa penerbangan, tanpa cahaya, tanpa aktivitas yang memberikan momen langka untuk refleksi diri dan ketenangan. Di Soulshine Bali, The Great Slowdown memperkaya tradisi sakral ini dengan menghadirkan tempat bagi para tamu untuk bersantai, mengisi ulang energi, dan sepenuhnya merasakan hari yang tenang di pulau ini.

Termasuk pula bersantai di tepi infinity pool, menikmati pijat yang menyegarkan, atau sekadar mengagumi pemandangan sawah yang menakjubkan, setiap momen dirancang untuk menumbuhkan kedamaian batin dan pembaruan diri.

Soulshine Bali adalah pilihan tepat bagi mereka yang mencari pengalaman lebih mendalam. Sebab, The Great Slowdown bukan sekadar tentang relaksasi, tetapi momen untuk kembali selaras dengan hal-hal yang paling berarti.

Baca Juga:  Kemenparekraf RI Kunjungi Desa Wisata Kenderan Siapkan Pariwisata Berkelas Dunia

“Ini adalah kesempatan langka untuk merayakan Nyepi dengan cara yang mewah sekaligus bermakna, dikelilingi oleh sesama pelancong yang sejalan, di tempat yang dibangun atas dasar cinta, musik, dan kehidupan yang penuh makna,” ungkapnya. [B/puspa]

Related post