“A Journey to Bali Tempo Doeloe” Sajian Seni Kreatif Akhir Tahun di Sanctoo Suites & Villas
Sanctoo Suites & Villas garap “A Journey to Bali Tempo Doeloe”.
Pertunjukan seni ini sungguh menarik. Para penari tak hanya menyajikan kisah yang lugas, tetapi juga mengingatkan semua penonton dengan suasana keakraban dan kebersamaan tempo doeloe. Gerak, busana serta adegan-adegan digarap secara apik sungguh menggambarkan kedamaian masyarakat lampau. Apalagi didukung dengan suasana musik iringannya, serta penjiwaan dari semua pemain menjadi garapan ini cantik dan sangat manis. Penonton yang kebanyakan para wisatawan domestik juga mancanegara terpesona dibuat dengan sajian seni kreatif ini.
Itulah gambaran pergelaran seni bertajuk “A Journey to Bali Tempo Doeloe” di Sanctoo Suites & Villas di penghujung akhir tahun, Sabtu 31 Demember 2022. Walau garapan seni ini disajikan oleh para staff dan karyawan hotel yang memang keseharianya melayani para tamu, namun sajian mereka begitu kuat. Para penyaji tak hanya menampilkan pakem sebuah pertunjukan seni yang ketat, namun mampu pula memberi inovasi, sehingga pesan yang dibungkus melalui kisah itu bisa sampai kepada penonton, semarak dan syarat pesan.
Dibalik penyajian itu, konseptor juga koreografer memang getol dan sangat paham cara menggarap seni pertunjukan. Sebab, garapan seni tersebut terkesan menyatu dengan event spesial “New Year’ Eve Special Dinner”. Pertunjukkan ini, bukan berdiri sendiri, tetapi seakan menjadi bagian dari event spesial yang diselenggarakan oleh Sanctoo Suites & Villas dalam menyambut tahun baru 2023. Kehidupan masyarajkat Bali masa lampau diangkat lalu dikreasikan melalui gerak dan unsur seni pertunjukan lainnya. “Sajian seni ini, murni produksi team Sanctoo Suites & Villas. Kami telah mempersiapkan secara matang untuk dipersembahkan di akhir tahun 2022,” kata General Manager, Subali Adi Putra.
Suasana yang dibangun dalam setiap adegan begitu apik. Cerita ini sangat kental dengan kehidupan masyarakat yang sederhana dengan berbagai elemen-elemen budaya dan adat istiadatnya. Suasana pagi hari diwarnai suara alam, seperti kokok ayam, kicauan burung dan suara binatang lainnya. Kegiatan pasar dengan suasana kekeluargaan yang nampak menyenangkan, hingga kisah cinta dua sejoli yang dibalut perbedaan latar belakang keluarga yang memberi suasana konflik. “Seni ini, kami garap khusus untuk malam pergantian tahun, disamping sebagai persembahan kreasi kami kepada para-para tamu menyongsong tahun 2023,” imbuhnya.
Tema Bali Tempo Doeloe diangkat untuk memberikan nuansa yang berbeda bagi tamu-tamu yang ikut mengikuti acara dinner di Sanctoo Suites & Villas itu. Para tamu itu, bukan disajikan hingar bingar music modern, namun dengan mengajak kembali untuk mengenal budaya Bali melalui seni tari. Di samping itu, acara “New Year’ Eve Special Dinner” itu juga menampilkan beberapa tarian ikonik Bali lainnya, seperti Tari Joged dan Kecak yang memikat. “Team Sanctoo bekerja keras untuk bisa merealisasikan komitmen kami untuk mempersembahkan pagelaran budaya,” ucap Subali penuh semangat.
Lebih menarik lagi, tamu yang mengikuti acara makan malam tersebut bisa menikmati free flow wine serta memenangkan door prize yang disiapkan oleh Sanctoo Suites & Villas. “Saking semangatnya, kami bahkan meluangkan waktu setelah jam kerja untuk latihan dua bulan terakhir ini. Mulai dari pembuatan alur cerita, koreografi, serta pemeran yang semuanya merupakan team Sanctoo sendiri yang digarap secara bersama-sama team,” pungkas Subali senang. [B/*]
Balihbalihan merupakan website yang membahas seputar informasi pariwisata dan seni budaya di Bali
