Pesona Musisi Internasional dan Lokal dalam “Joyland Festival Bali 2024” di The Nusa Dua
Joyland Festival Bali 2024 (Joyland Festival) memang menarik. Ajang seni ini benar-benar menghibur para penonton yang hadir, baik masyarakat local maupun wisatawan domestic dan mancanegara. Peninsula Island menjadi pusat Joyland Festival yang kali kedua ini.
Joyland Festival, yang diselenggarakan oleh Plainsong Live bersamaan dengan 12th Asia Pacific Breast Cancer Summit (12th APBCS) yang digelar 1-3 Maret 2024. Festival seni budaya dengan aktivitas dan hiburan terpilih, meliputi pertunjukan musik, pemutaran film, lokakarya kreatif, komedi, dan pasar.
“Selama Joyland Festival ini berlangsung, kami menargetkan 10.000 pengunjung per hari yang hadir menikmati sajian seni budaya dan musik itu,” kata General Manager The Nusa Dua I Made Agus Dwiatmika, Sabtu 2 Maret 2024.
Joyland Festival dimeriahkan oleh sejumlah musisi internasional dan lokal, kontemporer hingga populer diantaranya James Blake (GB), Kings of Convenience (NO), Todd Terje (NO), Gilles Peterson (GB), Shintaro Sakamoto (JP), The Walters dan Whitney (US).
Ada pula Vansire (US), Ali, BANK, Bilal Indrajaya, Dialog Dini Hari, Envy*, Hindia, Isyana Sarasvati, Mantra Vutura, Nadin Amizah, Stars and Rabbit, The Adams, The SIGIT, White Shoes & The Couples Company, dan masih banyak lagi.
Sajian menjadi lebih mempesona, ketika talenta-talenta eksperimental itu tampil di panggung Lily Pad di bibir pantai yang memang dipilih oleh Wok The Rock dan Kasimyn, seperti LnHD b2b rEmPiT g0dDe$$, Mong Tong (Taiwan), dan PRAED (Lebanon).
Termasuk pula menjadi pilihan Rắn Cạp Đuôi (Vietnam), Gangsar, Graung, Gumatat Gumitit Gospell, Kadapat, Putu Septa & Nata Swara dan Rule Kabatram.
Sementara itu, area komedi dimeriahkan oleh Mo Sidik, Ananta Rispo, Mamat Alkatiri, Wira Nagara, dan kawan-kawan dibawah asuhan Soleh Solihun. Mereka, pastinya membuat para hadirin terpingkal-pingkal.
Apalagi, ada sesi pemutaran film pendek pilihan dari Jogja-NETPAC Film Festival (JAFF), kegiatan lokakarya, hiburan untuk keluarga, remaja, dan anak-anak serta ada pasar produk dan makanan lokal juga melengkapi Joyland Festival.
Pulau Peninsula, Kawasan The Nusa Dua yang menjadi lokasi penyelenggaraan Joyland Festival merupakan sebuah outdoor space yang langsung menghadap Samudera Hindia. Peninsula Island dapat digunakan untuk berbagai kegiatan Meeting Incentive Conference Exhibition (MICE).
Pulau Peninsula dengan luas 5 hektar itu dilengkapi dengan fasilitas open stage, helipad standard Chinook, stage Kecak yang mampu menampung 500 orang, serta wisata alam Water Blow Peninsula Nusa Dua.
Selama ini, Pulau Peninsula ini telah menjadi venue penyelenggaraan event tahunan Pesona Nusa Dua Fiesta, Bali Blues Festival serta Nusa Dua Light Festival, selain banyak digunakan sebagai lokasi wedding, event gathering perusahaan serta festival musik.
Di saat kemeriahan Joyland Festival itu terasa lebih hangat, 12th APBCS juga tengah berlangsung di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC). Event ini menghadirkan pakar dan penelitian terbaik global, regional dan lokal untuk meningkatkan perawatan pasien selaras.
Acara tersebut mengangkat tema “Reaching New Heights in Breast Cancer Care”. APBCS 2024, menampilkan opinion leaders terkemuka dari seluruh dunia untuk berbagi wawasan mengenai kanker payudara.
“Selama 3 hari, Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ini diisi dengan sesi Bedah Onkologi, Sesi Keperawatan Onkologi, dan diskusi mendalam mengenai temuan lanjutan, perkembangan terkini, serta kasus-kasus menantang dalam bidang kanker payudara,” jelas Agus Dwiatmika.
BNDCC merupakan fasilitas MICE terintegrasi yang terletak di kawasan The Nusa Dua yang memiliki 44 ruang multifungsi, termasuk aula sub-divisi seluas 4.400 sq.m yang mampu menampung hingga 10.000 delegasi.
Salah satunya, Pecatu Hall yang menjadi ruang penyelenggaraan penobatan Miss Global 2022. Ruangan artistik ini memiliki luas 1.770 m2 dan tinggi langit-langit 8 meter, mampu menampung hingga 1.800 peserta, dan dapat diubah menjadi 4 ruang terpisah memberikan fleksibilitas untuk mengadakan berbagai acara secara bersamaan.
The Nusa Dua memiliki 21 hotel yang setara dengan 5.482 serta fasilitas MICE yang mampu menampung lebih dari 21.000 delegasi. Melengkapi fasilitas akomodasi dan MICE ini, di The Nusa Dua juga terdapat atraksi seperti pusat perbelanjaan Bali Collection, Museum Pasifika serta Bali Nusa Dua Theater.
Fasilitas lain yang juga tersedia adalah rumah sakit internasional dan Medical and Fertility Wellness internasional serta lapangan golf 18 holes. “Kehadiran Joyland Festival dan 12th APBCS di kawasan kami adalah bukti nyata betapa pentingnya The Nusa Dua dalam mendukung industri pariwisata,” tutup Agus Dwiatmika. [B/*darma]
Balihbalihan merupakan website yang membahas seputar informasi pariwisata dan seni budaya di Bali