Stuart Zender dan The 5th Dimensions Gelar Konser di Arma Museum Ubud

Rindu dengan penampilan Stuart Zender? Kali ini, Stuart Zender dan The 5th Dimensions bakal memnggelar konser spektakuler di Arma Museum Ubud pada Minggu, 28 April 2024. Ini, merupakan kabar gembira bagi para pecinta musik di Pulau Dewata.

Dalam konser itu, Stuart Zender akan membawa musiknya yang memukau ke Arma Museum di Ubud, Kabuopaten Gianyar, Bali. Legenda bassis dan pendiri Jamiroquai itu bakal menyajikan konser yang mampu mengobati rasa rindu para penggemarnya.

Dengan musik serta penampilannnya yang sangat manarik itu, akan membuat penonton hanyut dalam malam yang penuh dengan ritme global, funk, nuansa Latin, dan keajaiban garis bass ikonik Zender.

Album ini sangat dinantikan dari Stuart Zender, yang menampilkan kolaborasi dengan penulis lagu legendaris seperti Leon Ware, Steve Porcaro, Omar Lye-Fook, dan Ana Tijoux, akan menghiasi panggung secara langsung di Museum Arma di Ubud.

Konser istimewa di Arma Museum ini akan menjadi petualangan musik yang tak terlupakan. “Bayangkan diri Anda dibawa dalam perjalanan melalui suara, menjelajahi Samba, musik Latin, funk, pengaruh Afrika, dan banyak lagi,” kata Seba, penanggung jawab event ini, Sabtu 20 April 2024.

Zender, peraih Grammy Award dan Ivor Novello Award, akan tampil bersama bandnya, The 5th Dimensions. Band ini menampilkan lineup kelas dunia, termasuk drummer Duayne Sanford (Kelis, Dua Lipa) dan Pete Ray Biggin (Incognito, Level 42), bersama dengan musisi Indonesia dan Chili.

Bagi para penggemar Jamiroquai, konser ini adalah kesempatan langka untuk melihat Zender secara langsung memainkan lagu-lagu hits bandnya. Para pecinta musik funk dan Latin pun akan dimanjakan dengan pertunjukan yang energik dan penuh semangat.

“Penampilan Stuart Zender dan The 5th Dimensions itu lebih dari sekedar konser. Ini akan menjadi odise musik unik yang melampaui batas biasa,” lanjut Seba.

Itu karena, konser ini bukan hanya tentang musik, tetapi juga tentang menciptakan pengalaman yang tak terlupakan bagi para penonton. Arma Museum, dengan arsitekturnya yang unik dan suasananya yang tenang, akan menjadi latar belakang yang sempurna untuk pertunjukan ini.

Acara ini sepenuhnya diorganisir dengan baik oleh Antida Music Productions, sebuah event organiser dan event production yang telah tidak asing namanya. “Jangan lewatkan kesempatan ini,” ucap Seba.

Tiket konser ini sudah tersedia dan terjual habis dengan cepat. Karena itu, Seba menegaskan jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan legenda musik ini secara langsung. Pertunjukan bakal dimulai pukul 7:30 PM. [B/pran]

Balih

Balihbalihan merupakan website yang membahas seputar informasi pariwisata dan seni budaya di Bali