Luka lara dalam hati, berbeda sekali ucapan dengan prilakunya. Tidak sama sekali mempunyai rasa persaudaraan karena dikuasai oleh angkara murka. Hanya mementingkan keuntungan diri sendiri, sehingga saudara pun dijadikan korbannya. Kalau sudah lipia (lupa) apapun Read More